Topautopay.com – Timnas AMIN, sebuah kelompok advokasi media sosial yang terdiri dari artis dan tokoh masyarakat, mendesak KPU untuk melarang penggunaan pertanyaan jebakan dalam debat capres-cawapres. Mereka berpendapat bahwa hal ini akan meningkatkan kualitas debat dan membantu pemilih dalam membuat keputusan yang lebih baik.
KETUA Tim Pemilu Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Tim Nasional AMIN), Muhammad Syaugi Alaydrus meminta Komisi Pemilihan Umum (GEC) mengevaluasi jalannya debat calon wakil presiden (cawapres). Pertanyaan jebakan khusus dilontarkan kepada Muhaimin Iskandar oleh calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka. “Kami sudah sampaikan ke Ketua KPU (Hasyim Asy’ari). Hal seperti itu harus dihindari,” kata Syaugi, Sabtu (23/12). Syaugi berharap pertanyaan jebakan tidak muncul lagi pada debat berikutnya. Sehingga kualitas calon presiden dan wakil presiden bisa terlihat secara utuh. “Debat ini benar-benar berbicara kepada kelas calon presiden dan wakil presiden,” jelasnya. Baca juga: Wakil Ketua PKB: Pertanyaan Gibran Saat Debat Capres yang dangkal Anies Baswedan menilai pertanyaan Gibran hanya bersifat teknis. Pertanyaan dapat dengan mudah dicari secara online. “Kalau ditanya terminologi teknis, di level ini sebenarnya bisa dijawab dengan Google,” kata Anies. Lanjutnya, kapasitas kepemimpinan yang dibutuhkan di tingkat nasional sangat besar. Dan pertanyaan Gibran biasanya berada pada level di bawah atau teknis. Baca juga: 2 Kemungkinan Pertanyaan Pembacaan Teks Gibran Saat Menjelaskan SGIE kepada Gus Imen “Ibarat pertanyaan valid, tapi masyarakat bisa menilai. Kualitas pertanyaan itu kualitas aspek teknisnya, bukan aspek substantifnya,” Anies dikatakan. Di ajang Debat Cawapres 2024, Gibran Rakabuming Raka melontarkan pertanyaan kepada Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar. Ia mempertanyakan bagaimana Cak Imin bisa menaikkan peringkat Indonesia di pemeringkatan Ekonomi Islam Global (SGIE). “Gus Muhaimin adalah Ketua Umum PKB, saya yakin Gus Muhaimin memahami permasalahan ini. “Apa langkah Gus Muhaimin untuk menaikkan pangkatnya di SGIE?” tanya Gibran saat Debat Cawapres 2024 di JCC, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023. Cak Imin lantas ingin memastikan apa maksud istilah SGIE yang salah diucapkan Gibran. Sehingga ketika tiba gilirannya, ia lebih memilih memastikan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan SGIE. “Apa itu SGIE? Saya belum pernah dengar istilah SGIE,” jawab Cak Imin. SGIE adalah negara ekonomi Islam global. Misalnya yang sekarang masuk peringkat 10 besar adalah halal food kita, halal skin care kita, halal fashion kita. “Nah, itu yang saya maksud Gus,” jelas Gibran. (Z-3)
KETUA Tim Pemilu Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Tim Nasional AMIN), Muhammad Syaugi Alaydrus meminta Komisi Pemilihan Umum (GEC) mengevaluasi jalannya debat calon wakil presiden (cawapres). Pertanyaan jebakan khusus dilontarkan kepada Muhaimin Iskandar oleh calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka.
“Kami sudah sampaikan ke Ketua KPU (Hasyim Asy’ari). Hal seperti itu harus dihindari,” kata Syaugi, Sabtu (23/12).
Syaugi berharap pertanyaan jebakan tidak muncul lagi pada debat berikutnya. Sehingga kualitas calon presiden dan wakil presiden bisa terlihat secara utuh. “Debat ini benar-benar berbicara kepada kelas calon presiden dan wakil presiden,” jelasnya.
Wakil Ketua PKB: Pertanyaan Gibran saat diskusi dangkal
Calon presiden Anies Baswedan menilai pertanyaan Gibran hanya bersifat teknis. Pertanyaan dapat dengan mudah dicari secara online. “Kalau ditanya terminologi teknis, di level ini sebenarnya bisa dijawab dengan Google,” kata Anies.
Lanjutnya, kapasitas kepemimpinan yang dibutuhkan di tingkat nasional sangat besar. Dan pertanyaan Gibran biasanya berada pada level di bawah atau teknis.
2 Kemungkinan pertanyaan seputar pembacaan teks Gibran saat menjelaskan SGIE kepada Gus Imen
“Itu pertanyaan yang valid, tapi masyarakat bisa menilai. Kualitas pertanyaannya adalah aspek teknisnya, bukan aspek substantifnya,” kata Anies.
Di ajang Debat Cawapres 2024, Gibran Rakabuming Raka melontarkan pertanyaan kepada Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar. Ia mempertanyakan bagaimana Cak Imin bisa menaikkan peringkat Indonesia di pemeringkatan Ekonomi Islam Global (SGIE).
“Gus Muhaimin adalah Ketua Umum PKB, saya yakin Gus Muhaimin memahami permasalahan ini. “Apa langkah Gus Muhaimin untuk menaikkan pangkatnya di SGIE?” tanya Gibran saat Debat Cawapres 2024 di JCC, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023.
Bahkan Imin kemudian ingin membenarkan maksud istilah SGIE yang salah diucapkan Gibran. Sehingga ketika tiba gilirannya, ia lebih memilih memastikan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan SGIE. “Apa itu SGIE? Saya belum pernah dengar istilah SGIE,” jawab Cak Imin.
SGIE adalah negara ekonomi Islam global. Misalnya yang sekarang masuk peringkat 10 besar adalah halal food kita, halal skin care kita, halal fashion kita. “Nah, itu yang saya maksud Gus,” jelas Gibran. (Z-3)
Timnas AMIN mendesak KPU untuk melarang pertanyaan jebakan dalam debat. Mereka menilai bahwa hal ini dapat merugikan proses demokrasi dan mengganggu jalannya debat yang seharusnya menjadi forum untuk bertukar ide. Timnas AMIN berharap KPU dapat mengambil langkah tegas untuk menjaga keadilan dalam proses debat pemilu.