Topautopay.com – Lebih dari 100 migran ditemukan disembunyikan di sebuah kereta yang melintasi perbatasan AS-Meksiko dekat kota Harlingen, Texas. Hal ini menambah jumlah migran yang terus mencari cara untuk masuk ke Amerika Serikat secara ilegal. Otoritas setempat telah menyatakan upaya mereka untuk mengontrol masalah ini terus terjadi.
Hot News –
Lebih dari 100 migran ditemukan di kereta api di Texas dekat perbatasan AS-Meksiko dalam suhu yang sangat panas pada hari Jumat, beberapa hari sebelum lonjakan migran diperkirakan terjadi ketika pembatasan era Trump dicabut akhir pekan depan.
Kereta dihentikan pada hari Jumat setelah seorang kondektur melaporkan tenggelam di dalamnya. Penyelidik menemukan 100 hingga 150 “warga asing di negara itu secara ilegal,” menurut Kantor Sheriff Kabupaten Kane.
“Pada akhirnya, hanya luka ringan yang dilaporkan. Seorang migran pingsan saat keluar dari kereta tetapi ditangkap oleh petugas penegak hukum sebelum dia bisa mendarat,” kata kantor itu dalam sebuah pernyataan.
Amerika Serikat berharap untuk mengekang penyeberangan perbatasan ketika Judul 42, kebijakan era Trump yang memungkinkan pejabat untuk segera mendeportasi imigran yang melintasi perbatasan secara ilegal selama pandemi Covid-19 Selesai, berakhir pada 11 Mei. Kebijakan era Trump sebagai alat untuk mengelola situasi tegang di perbatasan, Hot News sebelumnya melaporkan.
Tanpa Judul 42, alat penegakan perbatasan utama sejak Maret 2020, para pejabat akan kembali ke protokol berusia puluhan tahun pada saat migrasi massal yang belum pernah terjadi sebelumnya di Belahan Barat, yang dimulai setelah pembatasan perbatasan dicabut.
“Mereka memberi tahu kami ada lebih dari 100 orang di kereta, tersebar di seluruh gondola. Jika mereka pergi ke Uvalde dengan gondola, mereka pasti sudah mati sekarang.” kata Garcia dalam sebuah pernyataan.
Namun, jumlah pasti pengungsi di kereta api itu tidak diketahui, karena puluhan diyakini telah melarikan diri dari tempat kejadian pada saat penyelidik tiba, menurut kantor sheriff, yang mengatakan antara 86 dan 90 orang di dalamnya. halaman. Petugas Patroli Perbatasan.
Kantor sheriff mengatakan mereka yang ditahan menghadapi tuduhan pelanggaran kriminal terhadap properti kereta api.
Kantor sheriff mengatakan layanan medis darurat dipanggil sebagai tindakan pencegahan karena “panas ekstrem” di dalam truk tempat para migran ditemukan.
koreksi: Versi sebelumnya dari cerita ini salah menyebutkan operator kereta.
Lebih dari 100 migran gelap ditemukan di kereta dekat perbatasan AS-Meksiko, menambah jumlah orang yang mencari suaka. Ini adalah pengingat penting bahwa masalah migrasi tidak akan hilang begitu saja, dan perlu dicari solusi yang tepat dan manusiawi bagi mereka yang merobek risiko besar untuk mencari kehidupan yang lebih baik.