Topautopay.com – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berencana untuk mengembangkan program Murah dan KUR dengan melibatkan para pengusaha di daerahnya. Langkah ini diambil untuk meningkatkan akses permodalan bagi pelaku usaha kecil dan menengah, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah. Semoga kolaborasi ini dapat memberikan dampak positif bagi para pengusaha dan masyarakat.
Jajaran pengusaha nasional dan lokal bersatu dalam relawan progresif dan bertekad mengalahkan Ganjar-Mahfud MD sebagai presiden pada Pilpres 2024. Deklarasi digelar di Gedung Smesco, Jakarta, Jumat (12/08). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Tim TPN Ganjar Mahfud yang juga Ketua KADIN Arsjad Rasjid, Direktur Progresif Eka Sastra dan pengusaha lainnya. “Kami siap membantu Pak Ganjaro dan Pak Mahfud untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui program UMKM. Kami optimis UMKM Indonesia akan semakin naik kelas di bawah kepemimpinan Pak Ganjaro dan Pak Mahfud,” kata Eka Sastra. . Baca juga: Pembangunan IKN Harus Libatkan Masyarakat Adat Ganjar menyambut baik dukungan pengusaha. Apalagi mereka siap memperjuangkan peningkatan perekonomian masyarakat melalui program pengembangan UMKM. “UKM menjadi salah satu perhatian Pak Mahfud dan saya. Karena saya punya pengalaman di Jawa Tengah, potensi UKM kita sangat tinggi dengan sejumlah kreasi yang luar biasa,” jelasnya. Baca Juga: Data Riset Patra: Prabowo-Gibran Unggul di Pulau Jawa Selama 10 tahun memimpin Jawa Tengah, Ganjar banyak meluncurkan program untuk membantu usaha kecil dan menengah. Selain pendampingan dan pelatihan, kemudahan akses permodalan juga diberikan. Yang paling fenomenal adalah KUR dengan suku bunga murah. Saat KUR Nasional masih suku bunga 12 persen, Ganjar di Jawa Tengah berhasil membuat suku bunga KUR 7 persen, kini menjadi 6 persen per tahun. “Program ini sangat membantu UMKM di Jateng dalam mengakses permodalan. Dengan KUR, banyak UMKM di Jateng yang sukses dan sejahtera,” ujarnya. Selain KUR murah, Ganjar membuat program lain bernama Kredit Lapak. Kredit khusus bagi pedagang kecil seperti pedagang pasar dan warung telah memberdayakan banyak pelaku usaha kecil. “Kedua program ini sangat membantu dan akan kita lanjutkan. Apalagi sekarang kita didukung oleh kekuatan wirausaha sebesar ini, sehingga bisa diterapkan di seluruh Indonesia. Kita akan bisa membantu banyak usaha kecil dan menengah untuk bisa untuk naik kelas,” tutupnya. (RO/Z-7)
Jajaran pengusaha nasional dan lokal bersatu menjadi Relawan Progresif dan bertekad mengalahkan Ganjar-Mahfud MD sebagai presiden pada Pilpres 2024.
Deklarasi tersebut digelar di Gedung Smesco, Jakarta, Jumat (12/8). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Tim TPN Ganjar Mahfud yang juga Ketua KADIN Arsjad Rasjid, Direktur Progresif Eka Sastra dan pengusaha lainnya.
“Kami siap membantu Pak Ganjaro dan Pak Mahfud untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui program UMKM. Kami optimis UMKM Indonesia akan semakin naik kelas di bawah kepemimpinan Pak Ganjaro dan Pak Mahfud,” kata Eka Sastra. .
Pengembangan IKN harus melibatkan masyarakat adat
Ganjar menyambut baik dukungan para pengusaha. Apalagi mereka siap memperjuangkan peningkatan perekonomian masyarakat melalui program pengembangan UMKM.
“UKM menjadi salah satu perhatian Pak Mahfud dan saya. Karena saya punya pengalaman di Jawa Tengah, potensi UKM kita sangat tinggi dengan sejumlah kreasi yang luar biasa,” jelasnya.
Data Penelitian Patra: Prabowo-Gibran Unggul di Pulau Jawa
Selama 10 tahun memimpin Jawa Tengah, Ganjar banyak meluncurkan program untuk membantu usaha kecil dan menengah. Selain pendampingan dan pelatihan, kemudahan akses permodalan juga diberikan.
Yang paling fenomenal adalah KUR dengan suku bunga murah. Saat KUR Nasional masih suku bunga 12 persen, Ganjar di Jawa Tengah berhasil membuat suku bunga KUR 7 persen, kini menjadi 6 persen per tahun.
“Program ini sangat membantu UMKM di Jateng dalam mengakses permodalan. Dengan KUR, banyak UMKM di Jateng yang sukses dan sejahtera,” ujarnya.
Selain KUR murah, Ganjar membuat program lain bernama Kredit Lapak. Kredit khusus bagi pedagang kecil seperti pedagang pasar dan warung telah memberdayakan banyak pelaku usaha kecil.
“Kedua program ini sangat membantu dan akan kita lanjutkan. Apalagi sekarang kita didukung oleh kekuatan wirausaha sebesar ini, sehingga bisa diterapkan di seluruh Indonesia. Kita akan bisa membantu banyak usaha kecil dan menengah untuk bisa untuk naik kelas,” tutupnya. (RO/Z-7)
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, siap mengembangkan program Murah dan KUR dengan menggandeng pengusaha lokal. Diharapkan kerjasama ini dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan membuka peluang usaha baru di Jawa Tengah. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.