Topautopay.com – Kasus pembunuhan 4 anak oleh seorang ayah di Jagakarsa masih menggemparkan masyarakat. Pelaku belum ditangkap meskipun identitasnya sudah diketahui. Warga diimbau agar waspada dan memberikan informasi apabila mengetahui keberadaan pelaku. Kepolisian terus berupaya menangkap pelaku untuk membawa keadilan bagi korban dan keluarganya.
Polres Metro Jakarta Selatan belum menangkap Panca Darmansyah, 41, tersangka kasus pembunuhan empat anak di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Ayah empat anak ini masih mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur setelah melakukan percobaan bunuh diri (bundir). “Kondisi Panca sudah membaik dan sudah bisa diambil keterangannya. Namun masih memerlukan pertolongan medis,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro kepada Medcom.id, Sabtu, 9 Desember 2023. Panca menetapkan tersangka setelah mengaku. hingga membunuh anaknya. Dari usia bungsu hingga tertua. Korban diketahui berinisial VA, 6 tahun; SP; 4 tahun; AR, 3 tahun dan AS, 1 tahun. Baca juga: Motif Ayah Bunuh 4 Anak di Jagakarsa Masih Diselidiki, Anak yang Sadar Dicekik 15 Menit Hingga Meninggal. Pembunuhan sadis ini dilakukan pada Minggu 3 Desember 2023 pukul 13.00-14.00 WIB. Dimulai dari anak bungsu, anak korban inisial A, berusia 1 tahun, disusul anak korban inisial A, juga berusia 3 tahun. Berikutnya anak korban ketiga, berusia 4 tahun, dan terakhir anak korban tertua, 6 tahun. tahun,” kata Bintoro. Baca Juga: Panđa Bunuh Keempat Anaknya Karena Mati lemas Selain membunuh, Panđa menata mainan anak-anaknya sesuai dengan benda favoritnya. Panca merekam pembunuhan itu dengan ponselnya. Belum diketahui apa niat melanggengkan aksi keji tersebut. Polisi masih menyelidikinya. Panca dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan juncto Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Dengan ancaman penjara seumur hidup atau hukuman mati. Kronologi Pembunuhan Jagakarsa Sekadar informasi, empat anak ditemukan tewas mengenaskan pada Rabu 6 Desember 2023 pukul 14.45 WIB. Jenazahnya ditemukan saat warga mencium bau busuk dari rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Kebagusan Raya RT 004 RW 03, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Empat anak berjejer di atas tempat tidur dengan tubuh berwarna hitam dan biru. Luka lebam ditemukan pada bagian mulut dan hidung. Sebelum menemukan keempat anaknya, polisi menemukan Panca Darmansyah mencoba bunuh diri di kamar mandi menggunakan pisau. Ia kini mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Dalam pemeriksaan di TKP, polisi menemukan pesan bertuliskan warna merah di lantai rumah: “puas ibu, tx untuk semuanya”. Diduga prasasti yang terlihat pada noda darah itu dibuat oleh Panča. Sedangkan ibunya, Devi Manisha, kini tengah menjalani perawatan di RSUD Pasar Minggu. Devi dilarikan ke rumah sakit akibat kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan Panca (MGN/Z-4)
Polres Metro Jakarta Selatan belum menangkap Panca Darmansyah, 41, tersangka kasus pembunuhan empat anak di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Ayah empat anak ini masih mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur setelah melakukan percobaan bunuh diri (bundir).
“Kondisi Panca sudah membaik dan sudah bisa diambil keterangannya. Namun masih memerlukan pertolongan medis,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, kepada Medcom.id, Sabtu, 9 Desember 2023.
Panca dicurigai setelah mengaku membunuh anak-anaknya, mulai dari bungsu hingga tertua. Korban diketahui berinisial VA, 6 tahun; SP; 4 tahun; AR, 3 tahun dan AS, 1 tahun.
Baca Juga: Motif Ayah Bunuh 4 Anak di Jagakarsa Masih Diselidiki
Pencekikan dilakukan pada anak yang sadar selama 15 menit hingga meninggal. Pembunuhan sadis ini dilakukan pada Minggu 3 Desember 2023 pukul 13.00-14.00 WIB.
Dimulai dari anak bungsu, anak korban inisial A, berusia 1 tahun, disusul anak korban inisial A, juga berusia 3 tahun. Berikutnya anak korban ketiga, berusia 4 tahun, dan terakhir anak korban tertua, 6 tahun. tahun,” kata Bintoro.
Baca Juga: Panca Bunuh Keempat Anaknya Karena Mati lemas
Selain membunuh, Panja menata mainan anak-anak sesuai dengan benda kesukaannya. Panca merekam pembunuhan itu dengan ponselnya. Belum diketahui apa niat melanggengkan aksi keji tersebut. Polisi masih menyelidikinya.
Panca dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan juncto Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Dengan ancaman penjara seumur hidup atau hukuman mati.
Kronologi Pembunuhan Jagakarsa
Sekadar informasi, empat anak ditemukan tewas mengenaskan pada Rabu 6 Desember 2023 pukul 14.45 WIB. Jenazahnya ditemukan saat warga mencium bau busuk dari rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Kebagusan Raya RT 004 RW 03, Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Empat anak berjejer di atas tempat tidur dengan tubuh berwarna hitam dan biru. Luka lebam ditemukan pada bagian mulut dan hidung.
Sebelum menemukan keempat anaknya, polisi menemukan Panca Darmansyah mencoba bunuh diri di kamar mandi menggunakan pisau. Ia kini mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Dalam pemeriksaan di TKP, polisi menemukan pesan bertuliskan warna merah di lantai rumah: “puas ibu, tx untuk semuanya”. Diduga prasasti yang terlihat pada noda darah itu dibuat oleh Panča.
Sedangkan ibunya, Devi Manisha, kini tengah menjalani perawatan di RSUD Pasar Minggu. Devi dilarikan ke rumah sakit akibat kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan Panca (MGN/Z-4)
Ayah pembunuh 4 anak di Jagakarsa masih buron. Pelaku yang diketahui menghilang setelah melakukan tindakan keji itu belum berhasil ditangkap oleh pihak berwajib. Kasus ini menjadi sorotan publik dan kepolisian terus melakukan upaya untuk menemukan dan mengadili pelaku. Semoga keadilan segera tercapai.