Topautopay.com – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ingin para guru bekerja dengan tenang. Beliau menekankan pentingnya kondisi mental tenang untuk kesejahteraan guru dan siswa. Anies mengajak para guru untuk fokus pada pembelajaran dengan damai, tanpa terganggu oleh masalah-masalah eksternal. Semoga semangat Anies ini dapat mewujudkan lingkungan belajar yang lebih nyaman bagi semua pihak.
CALON KOALISI PERUBAHAN Anies Baswedan ingin seluruh guru di Indonesia bisa bekerja dengan damai. Ia mengatakan, makna kerja damai bagi guru adalah ketika mereka mendapat kejelasan status dan penghasilan yang layak. Hal itu disampaikannya justru dalam rangka perayaan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November. Artinya, mereka punya status yang jelas, mereka punya jaminan pendapatan, sehingga mereka bisa fokus pada pendidikan yang baik untuk anak-anak kita, kata Anies, Sabtu (25/11). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa sidik jari seorang guru melekat pada setiap orang ketika mereka menulis. Baginya, guru adalah pihak yang sangat penting, termasuk persoalan perkembangan yang sering terlupakan. Baca Juga: Hari Guru Nasional, Jokowi Optimistis Bisa Lahirkan Guru Berkualitas dan Berprestasi “Di balik perkembangan ini ada peran guru yang seringkali tidak disebutkan namanya. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memilih menjadi guru , kepada semua pihak yang memilih menjadi pendidik,” tegasnya. Dalam dokumen visi dan misi bertajuk Indonesia Adil dan Sejahtera untuk Semua, Anies dan calon wakil presidennya, Muhaimin Iskandar menekankan pentingnya guru dan tenaga kependidikan meningkatkan kompetensinya. Termasuk mengangkat guru honorer yang berprestasi, Baca juga: Link Download Tema dan Logo Hari Guru 2023, Salah satu rencana pasangan yang akrab disapa Amin ini adalah meningkatkan kesejahteraan guru secara signifikan. dan tenaga kependidikan.Peningkatan kualitas guru dilakukan melalui berbagai beasiswa pelatihan dan pendidikan lanjutan di dalam dan luar negeri. Ma’ruf juga ingin beban administrasi guru dapat dikurangi melalui pemanfaatan teknologi dan pembentukan data dan sistem yang terpadu. Selain itu, pasangan dukungan NasDem, PKB, dan PKS ini juga ingin menjamin kepastian jenjang dan karir profesi guru secara transparan, meritokratis, dan berorientasi pada kepentingan. (Z-5)
CALON KOALISI PERUBAHAN Anies Baswedan ingin seluruh guru di Indonesia bisa bekerja dengan damai. Ia mengatakan, makna kerja damai bagi guru adalah ketika mereka mendapat kejelasan status dan penghasilan yang layak. Hal itu disampaikannya justru dalam rangka perayaan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November.
Artinya, mereka punya status yang jelas, mereka punya jaminan pendapatan, sehingga mereka bisa fokus pada pendidikan yang baik untuk anak-anak kita, kata Anies, Sabtu (25/11).
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa sidik jari seorang guru melekat pada setiap orang ketika mereka menulis. Baginya, guru adalah pihak yang sangat penting, termasuk persoalan perkembangan yang sering terlupakan.
Baca juga: Di Hari Guru Nasional, Jokowi optimistis bisa melahirkan guru-guru yang berkualitas dan sukses
“Dibalik perkembangan ini ada peran guru yang seringkali tidak disebutkan namanya. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang memilih menjadi guru, semua yang memilih menjadi pendidik,” ujarnya.
Dalam dokumen visi dan misi bertajuk Indonesia Adil dan Sejahtera untuk Semua, Anies dan calon wakil presidennya, Muhaimin Iskandar menekankan pentingnya guru dan tenaga kependidikan meningkatkan kompetensi dan kesejahteraannya. Termasuk pengangkatan guru honorer yang menunjukkan hasil baik.
Baca juga: Tautan unduh tema dan logo Hari Guru 2023
Salah satu rencana pasangan yang akrab disapa Amin ini adalah meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan secara signifikan. Peningkatan kualitas guru dilakukan melalui berbagai beasiswa pelatihan dan pendidikan lanjutan di dalam dan luar negeri.
Amin juga ingin beban administratif guru dikurangi melalui pemanfaatan teknologi dan pembentukan data dan sistem yang terpadu. Selain itu, pasangan dukungan NasDem, PKB, dan PKS ini juga ingin menjamin kepastian jenjang dan karir profesi guru secara transparan, meritokratis, dan berorientasi pada kepentingan. (Z-5)
Anies ingin para guru bekerja dengan tenang untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Dalam hal ini, dukungan dan kerjasama antara guru sangat penting. Dengan bekerja dengan tenang, para guru dapat memberikan pengaruh positif pada siswa dan menciptakan suasana belajar yang nyaman dan produktif. Semoga para guru dapat mempraktikkan hal ini demi kemajuan pendidikan di Jakarta.
